About Cleveland

Sebelum aku tiba disini, kukira Cleveland itu capital nya the U.S. state of Ohio, ternyata bukan, itu adalah Columbus. Cleveland adalah downtown di daerah Northeast Ohio, selatannya Lake Erie (disini danau kayak laut: luas dan panjang). Jangan bayangkan kayak di Jakarta. Walaupun downtown, kota ini jauh lebih sepi namun teratur sekali dibandingkan Jakarta, ibukota kita yang tercinta. Luas kota cleveland sendiri sekitar 82.4 sq miles (213.4 km2) dengan population di Cleveland sekitar 393,806. Coba bandingkan dengan kepadatan penduduk di Jakarta. Namanya downtown, yang ada pemandangannya ya gedung bertingkat melulu. Gedung tertinggi (skyscraper) di Cleveland adalah Key Tower, terletak di seberang Public Square dengan jumlah lantai 57, dengan tinggi sekitar 289 m. Kabarnya sih gedung tertinggi ke-18 in the US. Secara umum, gedung-gedung perkantoran di Sudirman, Kuningan, Gatsu dan Thamrin jauh lebih bagus dan modern dibandingkan di Cleveland. Tapi, kita bisa menjumpai banyak gedung-gedung modern dan lebih spektakuler di beberapa kota besar disini seperti di New York dan Chicago.

Tower City

 Downtown

University
Di kota Cleveland ada dua universitas yang terkenal, Case Western Reserve University dan Cleveland State University. Nah...yang disebut terakhir ini adalah tempatku bersekolah disini. Kalo ada yang berminat masuk sini, silahkan bisa bertanya lebih lanjut ke aku. Yang lebih dekat ke daerah downtown adalah Cleveland State University. Sebagai student, aku memperoleh ID yang namanya Viking Card. Dengan menunjukkan kartu itu, transportasi kemana-mana dalam area Cleveland gratis, cukup bayar pake senyum :)

                                                          Cleveland State University
Transportasi
Walaupun macet parah di Jakarta, sekali-kali aku kangen juga akan hiruk pikuknya. Disini lalu lintas cukup lengang, macet sebentar hanya saat jam pulang kantor. Sabtu dan minggu adalah hari sepinya downtown, kantor-kantor libur. Sistem transportasi umum disini terpadu, cukup nyaman, sangat teratur dan tertib. Tersedia Bus, Downtown Loop/Trolley, Healthline Bus Rapid Transit/BRT, dan Rail/Rapid Transit untuk dalam kota. Tarif transportasi disini bisa satu harian ($5) atau sekali jalan ($2.5) untuk dipakai di semua transportasi tersebut diatas. Khusus yang Trolley, gratis untuk semua orang. Semua transportasi umum berjadwal dan ada pemberhentian khususnya. Pemakaian GPS disini sangat membantu untuk bepergian karena infonya lengkap dengan rute, tempat pemberhentian, nomor dan jadwalnya. Mayoritas on time dan cukup nyaman didalamnya, ada AC dan heater.

Apartment
Jika berminat tinggal di apartment di area downtown, ada tiga yang bisa kurekomendasikan disini: the Statler Arms, the Chesterfield Apartment, dan the Reserve Square. Ketiga apartments ini kebetulan juga lokasinya saling berdekatan. Selain dekat dengan University, juga dekat dengan pusat kota dan akses transportasinya mudah. Harga rent cukup terjangkau dan bisa sharing dengan room mate. Untuk tipe studio berkisar $610-$800, 1 Bedroom berkisar $730-$900, dan 2 Bedrooms berkisar $900-$1100.

Food
Sudah enam bulan tinggal disini, lidahku masih belum begitu cocok dengan makanan setempat. Kalo gak makan nasi ya kayak gak makan :D. Maklum, di Indonesia biasa makan nasi warteg dan soto ayam. Untung memasak bukan kendala bagiku. Kalo pas makan diluar ya nyarinya McD, Subway, restaurant Korea, China dan Thailand, sesekali makan beef steak. Jangan khawatir tentang Asian food disini. Dekat downtown, ada dua lokasi berbelanja yang kurekomendasi disini bagi yang berselera Asia: ada beberapa Asian grocery & stores seperti Park To Shop, Asian Center dan Dave's di daerah China Town, dan pilihan lainnya adalah West Side Market. Di Asian stores, bisa dijumpai beberapa produk merk Indonesia, seperti Indomie, ABC, Bango, dan Tong Tji. Khusus perokok, bisa ditemukan juga rokok Marlboro di toko tertentu. Cuma menurutku, rasa indomie goreng yang dijual disini tidak seenak yang ada di Indonesia.

Wisata
Terdapat beberapa lokasi wisata yang bisa dijangkau dengan mudah di kota Cleveland: Rock and Roll Hall of Fame and Museum, Cleveland Museum of Art, Public Square, Tower City, Museum of Contemporary Art Cleveland, University Circle, Little Italy, and Cleveland Browns Stadium.

Mall
Jadi kangen belanja di Plaza Senayan, Semanggi, Ambassador, Senayan City dan Blok M. Jangan bayangkan pusat berbelanjaan atau mall disini menjulang tinggi seperti di Jakarta. Disini pusat perbelanjaan dalam satu komplek tertentu, biasanya agak diluar kota, dalam area yang sangat luas dengan beberapa stores yang berjejer. Kalo di Jakarta, gedung perbelanjaan dibangun ke atas, kalo disini ke samping. Umumnya di tengah adalah areal parkir yang sangat luas. Dalam satu areal bisa berjajar dan berseberangan jauh antar stores seperti Walmart, Target, Home Depot, Marshalls, Old Navy, Staples, Deals dan lain-lain.